Sejarah Namaku :D




Sejarah namaku sepertinya banyak yang penasaran, entah dari antah beranta mana nama itu bisa ku miliki hingga saat ini. "Hestu Subhika Garindi, nama yang unik" kerap kali kata itu hadir tiap aku menyebutkan namaku pada orang yang baru aku kenal. Bahkan ada yang mengira namaku ini adalah nama buatanku sendiri, maklum jika zaman ini banyak orang yang menambah atau bahkan merubah nama asli untuk disiarkan di dunia maya hehe. Tapi aku tetap pada namaku, yang malah mengundang rasa penasaran kawan semua untuk tau ada apa dibalik namaku ini, layaknya artis hehehe.

Nama adalah sebuah do'a yang diharapkan oleh sang orangtua kepada anaknya, nama menjadi suatu kebanggan juga bagi orangtua yang berharap anaknya menjadi anak yang terbaik yang pernah mereka miliki. Tak dipungkiri bahwa setiap orangtua yang baru atau akan memiliki anak pasti menyiapkan nama-nama yang indah dan memiliki arti yang luar biasa baik untuk dijadikan sebagai do'a selama hidupnya.

Singkat cerita, aku dilahirkan pada hari senin tanggal 29 November 1993, langsung terngiang pada masa aku dilahirkan, sok-sok'an, emang bisa? hehehe. Saat itu mungkin aku menjadi termasuk bayi yang menyusahkan orangtuanya terlebih mamaku yang selalu sabar dalam mengandungku hingga waktunya aku akan keluar menyambut dunia kemenangan. Aku dilahirkan saat usia kandungan mama masih 8 bulan lebih seminggu, pada hari Jum'at (26/11/93) mama mulai merasakan mulas yang dahsyat pada perutnya, akhirnya dengan keputusan cepat mama langsung dibawa ke RS. Sari Asih Karawaci Tangerang. Mulas yang tak henti namun pembukaan belum sampai pada tingkat baik, akhirnya menunggu terus menunggu, Sabtu masih belum ada perubahan, minggu pun masih menjadi harapan hingga pada hari itu papa diajak oleh Dokter untuk membuat suatu keputusan yang hampir memusnahkan hatinya, bener gak ya memusnahkan hatinya? rada gak yakin. Dokter mengatakan bahwa kandungan mama jika dibiarkan begini harus ada tindakan khusus, namun beresiko tinggi hingga sang Dokter bertanya suatu keputusan yang mungkin mengagetkan papa saat itu "Bapak mau istrinya yang selamat atau anaknya yang selamat?" tersentak kaget menghampiri kerisauan hati papaku saat itu, namun dengan keputusan yang tegas papa mengambil kesimpulan yang menjadi sejarah untukku.
"Baik dok, saya lebih memililih........" *dag dig dug* "Saya lebih memilih........" *dag dig dug dag dig dug* "Saya lebih memilih istri saya untuk hidup, karena anak bisa buat lagi" *Jeggggeeerrrrr*
Huft.... mungkin jika saat dikandungan aku bisa dikasih kelebihan untuk berbicara dengan TOA dan sound system yang menjadi fasilitas tambahan dari Allah, aku akan berkata "Papa tegaaaa! papa ga tau kalo aku sudah lama ingin merasakan kasih sayangmu? Apakah begitu? hiks hiks hiks" ngedrama banget keseringan nonton drama korea, tapi itu hanya hayalan semata.
"Tapi usahakan agar anak saya bisa tetap hidup, karena dia adalah harapan awal kami dalam keluarga ini, saya tidak ingin istri saya sedih dan kecewa" uuuuh co cwiiiiit :'). Dan sang Dokter pun meng"iya"kan hal tersebut, "Sekarang yang diperlukan hanya do'a yang terbaik untuk keduanya, pak" ujar bijak Dokter pada papa.

Keputusan telah diambil dan pada senin di sepertiga malam, disanalah mama berjuang melahirkan ku dengan kenangan mulas selama 3 hari berturut-turut, namun itu tak menjadi halangan untuk mama melahirkanku dan berharap aku masih bisa bertahan hidup. Proses "normal" pun diambil saat itu, ternyata ada kendala kedua saat itu, pinggul mama yang kecil menyulitkanku untuk keluar dengan leluasa. Dengan penuh harapan akhirnya ubun-ubunku pun keluar sedikit, tetapi kenapa cuma sampai disitu? Akhirnya Dokter dan semua satff yang bertugas pada saat itu langsung membuat tindakan, yaitu melahirkan aku dengan proses vacum. Proses yang termasuk tak biasa ini menjadi sejrah untukku, alat itu mulai beraksi dengan beberapa langkah dan dengan penuh kehati-hatian akhinya aku pun berhasil dilahirkan dengan alat itu yang menempel pada kepalaku, wah luar biasa. Aku sudah keluar kedunia, namun semua kaget dan harap-harap cemas, mama pun ingin menangis dan teriak melihat kenyataan ini. Aku diam.
"Anakku tidak menangis, bagaimana  ini? apakah dia bisa tetap hidup? ya Allah, aku mohon agar anakku bisa tetap hidup....." suara hati mama saat itu, itu juga kata mama saat cerita padaku. Dokter pun memegang kaki-kaki kecilku dengan 1 tangannya, besar harapannya pula agar aku tetap hidup. Setelah kaki kecilku dipegang, dengan sigap ia mengangkatku dengan 1 tangannya itu lalu membalikan ku, posisinya kaki diatas dan kepalaku berada dibawah, lalu dokter menepok-nepok bokongku beberapa kali, aku pun memuntahkan sesuatu, hmmmm sepertinya itu air ketuban yang berhasil masuk menyelusup kedalam tubuhku tanpa sepengetahuanku. "aaaa.... aaa.... aaaa....." suara pertamaku yang sangat keras pun mengagetkan semua orang yang ada diruang melahirkan itu, semua tersenyum bahagia mendengar suaraku yang menggelegar hingga masuk kedalam relung hati terutama hati mama yang penuh harap. Hahhh.... tenang rasanya aku bisa hidup, pasti semua orang yang menungguku mulai dari kakek nenekku, saudara-saudara hampir seRT yang menungguku untuk hadir kedunia pun pasti merasakan senang amat sangat, karena mama telah berhasil melahirkanku dengan banyak kesabaran yang ia miliki. Subhanallah..... :')

Mama menghitung jari jemariku, apakah lengkap atau tidak, Alhamdulillah lengkap dan normal. Nah ini saatnya sejarah namaku datang. Banyak sekali yang ingin menyumbang nama untukku, saat itu data harus segera masuk ke RS.Sari Asih, tiba-tiba mama ingin menamaiku dengan nama Ajeng auw auw auw jawa banget hehehe. Eits, bukan hanya Ajeng namanya tetapi ada terusannya, yaitu "Ajeng Nurul Subhini". Aaaaaa..... gubrak deh, kalau aku jadi dinamakan itu jawa banget namaku hingga saat ini. Lihat buktinya pada gambar yang aku sajikan di postinganku kali ini, itu awalnya sudah tertera jelas nama Ajeng Nurul Subhini, tetapi diganti dengan Lebel, jadi masih bisa aku buka dan aku lem kembali hehe.


Sudah ditulis dalam surat keterangan lahir, tetapi saat Pakde (kakak mama) melihat namaku, ia perotes, "kenapa namanya Ajeng?" tanya pakde saat itu, "kan biar ketauan kalau anakku orang jawa" kata mama menjawab, "Hestu aja, Hestu juga nama orang jawa" jawab pakdeku sewot. Pakde ingin mengganti namaku menjadi Hestu Eka Garindi, "Hmmm tapi kalau Eka diganti aja jadi Shubika bagaimana? karena dia lahir saat subuh, ika itu dari eka yang artinya satu. Jadi digabung subuh dan eka menjadi Subhika" kata papa ikut menyumbang, "bagus juga, yows langsung diurus ke administrasi biar langsung diganti" ujar pakdeku mantap.

Akhirnya dengan perdebatan yang cukup sengit antara mama, pakde dan papa menghasilkan nama yang katanya unik itu hehe. Hestu Subhika Garindi, arti lengkapnya kalau dari kata Hestu artinya do'a restu/baik/lurus dan lain-lain yang menjurus pada kebaikan. Subhika, sudah jelas tadi bahwa itu gabungan antara subuh dan eka. Garindi, nama yang disingkat, GA = keluarGA, RIN = RINza (nama mama), DI = riaDI (nama belakang papa). Sebuah nama yang memiliki banyak arti dan harapan yang kuat pada awalan "Hestu". Hingga saat ini namaku menjadi nama yang fenomenal di sekolah, kalangan teman bermain dan kampus sekali pun, karena di kampus tidak ada yang namanya Hestu Subhika Garindi selain aku, waaah bangganya :)

Walau namaku tidak keislaman sama sekali, malah kejawen hehehe, tapi insya Allah apa yang diharapkan oleh orangtuaku serta pakdeku yang ikut hampir sepenuhnya ia yang menamai aku adalah harapan yang baik yang ingin aku menjadi orang yang sukses dan bisa diterima dimana saja berkat do'a restu itu :)
Dengan sejarah ini yang sebelumnya dikisahkan prosesi kelahiranku, maka disitu pun aku berpikir bahwa, dulu aku nyusahin juga ya, sampai membuat rasa mulas selama 3 hari berturut-turut. Pokoknya selalu cinta bangeeet banget cinta sama mama karena Allah :)

Semoga apa yang telah diberikan dalam hal nama dalam hidupku bisa selalu menjadi do'a dan dampak baik untuk langkahku. Walau semua tetap tergantung bagaimana diri ini membina dan mengatur diri agar tetap pada kodratnya dalam penghambaan penuh kepada Allah Swt yang Esa.



Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
|Free Template Blogger | BERITA'KU | Indo Tutorials | SEO |
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar