Facebook Ooooh Facebook....



Siapa seeeh yang gak kenal Facebook ?
Makhluk baru pada abad ini yang telah mengecam dan menggucangkan tabir-tabir dunia... (wedeeeeh... bahasanyaaa... :D ). Facebook akses tercepat dan sangat banyak penggemarnya ini banyak sekali menyimpan segala rahasia yang bukan lagi jadi rahasia. Maksudnyeeee ? Ya, karena semua terungkap dalam Facebook, setiap apapun yang dilakukan oleh pemilik akun, rata-rata diungkapkan secara jelas dan pasti. Alasannya mudah, menurut salah satu pecinta facebook berkata kenapa ia memberikan atau meluapkan semua fikirannya di Facebook "supaya semua mengerti aku" begitu katanya. hehehe jujur banget yah..

Dari hasil reset menunjukan bahwa Status dalam Facebook di dunia ini yaitu 50% masalah CINTA, 30% masalah keluh kesah celaan hina terhina dan gundah, 10% basa basi, 4% menjelaskan tentang imu dan berita, 3% memberikan motivasi, 1% kecintaan pada orangtua, 1% tentang kata-kata silaturahim dan 1% menjelaskan cinta pada agama. Semua dirangkum dengan singkat tetapi tetap jelas maksud dan tujuannya. Jelas saja, kapasitas jumlah kata pada Status yang tidak banyak mengharuskan semua orang harus "to the point" yang menyebabkan setiap pengguna harus jujur sejujur jujurnya. Jika sudah begini tak dipungkiri lagi akan banyak sekali orang yang tau tentang masalah kita atau pemikiran kita saat ini.

Kalau statusnya menarik otomatis banyak yang komen, lalu bertanya lebih detil tentang apa yang kita hadapi, biasanya dengan bangga dan cepatnya kita menjawab murah sekali tanpa ada rahasia sedikit yang tersimpan. Padahal belom tentu tuh temen yang nanya pernah ketemu kita. Rasanya murah sekali harga diri ini, astaghfirullah... Jarang sekali motivasi yang terlontar pada benak yang seharusnya untuk sekalian berdakwah dan di tulis pada status kita. Namun, apa daya, dari anak muda ampe nenek-nenek sekarang udah ngerti yang namanya facebook dan semua bisa di akses dengan modah lewat telepon genggam.

"Serasa tanpa up date satatus kayaknya gak hidup hati gue". hahh.. alasan itu banyak dilontarkan oleh teman-teman saya diluar sana. Yaaa... maklum lah, ngikutin mode gituh, jadi kalo gak up date gak enak katanya. Sesungguhnya Allah melihat setiap apa yang kita kerjaan. jadi kalau bisa sih jangan terlalu murah memaparkan status kita yang mungkin tidak pantas untuk disebar luaskan. Mulai sekarang yuk kita perbanyak status-status motivasi lalu tentang kecintaasn kita tentang agama dan hal yang baik lainnya. Kalu bisa jadilah orang yang pertama membuat trobosan yang 1% naikan raitignya jadi lebih banyak % (hehehhe bahasanya aneh). tapi intinya yaaa kita harus lebih pintar milih ya sobat dalam nulis, apakah baik atau tidak. Sama ajah seperti kehidupan kita sehari-hari yang kalau kita ditanya tentang rahasia maka kita akan menyimpannya.

Faktor dari mudahnya kita menulis rahasia atau pemikiran original kita salah satunya karena media Facebook ini ditulis. Menulis dan bukan di ucapkan. terkadang kita tidak PD jika mengucap dan berbicara di hadapan orang banyak dikarenakan malu dan mungkin takut, tetapi jika menulis.. kita kan gak perlu tuh namanya ngomong dan gak perlu juga yang namanya berhadapan dengan orang... So, biasa ajah. Tapi semua perasaan itu hadir manakala hati kita memang tidak dalam kebaikan. Jika kita berada dalam hati yang bersih dan baik, pasti akan jauh dari segala ucapan maupun tulisan yang mungkin akan menjatyuhkan kita. Mungkin sebbelumnya akan kita fikirkan terlebih dahulu dan bisa jadi malah akan memotivasi orang lain manakala setiap status kita bersumber pada kebaikan. Yah.. itulah status dalam facebook.

Terkadang juga tak sedikit orang yang membuat syair-syair agar banyak orang penasaran dan terus membaca statusnya itu sampai ia mengerti apa maksud hatinya. "Yah.. kan gue butuh perhatian" lagi-lagi itu alasannya. Hm.. sebenarnya orangtua dan orang sekitar kita bisa kita ajak untuk bersama meluapkan isi hati kita. Untuk itu lebih baik kita memilih teman yang terbaik gaya dan akhlaqnya, itulah cara teraman dalam mencari solusi. Facebook hanya media, mungkin untuk mempromosikan sesuatu yang baik tetapi bukan untuk menyombongkan. Untuk memberikan ilmu yang baik, memberikan semangat buat teman-teman kita dengan segudang motivasi yang sebenarnya kita miliki, hanya saja kita tidak mengeksposnya.




Itulah masalah Status...
Selanjutnya masalah upload...

Terkadang kita senang sekali meng-upload photo dan video. "Rencananya sih biar banyak yang kenal sama aku" itu menurut salah satu sahabat saya. "Kan lumayan save photo n' video di FB bisa mengurangi memory yang mulai penuh niih..." lanjutnya sambil nunjukin handphone nya yang bisa mengakses bebas kemana ajah dengan layanan GPRS nya itu. Yups, bener banget sih kalo itu alasannya. Tapi cobalah kita mengurangi atau mungkin tidak upload sama sekali. Karena banyak sekali orang iseng di luar sana yang selalu ingin tau kita abis itu gak ada yang tau kan kalo ada yang jail n' segala macem, hmm.... serem yah...

Photo profil sebagai jaminan untuk menjelaskan "ini akuu loooh", namun semua itu terkadang bisa menjerumuskan kepada yang tak baik. Senyuman manis yang ditawarkan untuk semua orang para penglihat profil akan lebih geregetan biasanya karena melihat tingkah di photo itu. Tak sedikit yang komentar. Ada yang baik dan ada yang melecehkan. Itulah yang harus kita perhatikan dengan cermat.

Di masa yang secanggih ini apa saja yang bisa dilakukan pasti bisa dilakukan. termasuk masalah pengeditan. Pasti sebagian kita sudah pernah tau masalah seorang akhwat yang memilik photo dan ternyata photo itu di edit dengan hasil yang tidak wajar. Astaghfirullah... Sungguh mengerikan.. Sobat, mulai saat ini berhati-hatilah, karena bisa jadi korban selanjutnya adalah kita, Naudzubillahimindzalik... Semua tidak ada yang tau kemungkinan yang akan terjadi nanti. Semua bisa kita kurangi dengan tidak mengupload semua photo kita ke Akun Facebook kita. Pilihlah gambar yang pantas saja, seperti gambar pemandangan atau jika ingin menandakan bahwa kita wanita, sekarang sudah banyak gambar-gambar kartun yang lucu dengan figur seorang akhwat yang manis tetapi tetap baik. Atau gambar bunga dan lainnya yang tersedia didunia maya ini.

Untuk video, carilah video yang baik, misal tentang acara seminar, outbond dan acara sekolah atau kampus atau acara yang berguna dan gambarnya bukan gambar kita sendiri melainkan ada sahabat dan teman-teman juga disana. Kemudian, simpanlah di akun kita jika ingin di simpan dan jangan lupa di kunci dengan pengaturan-pengaturan yang tersedia di sana atau biarkan orang-orang tertentu saja yang melihatnya. Itu diperuntukan bagi teman-teman yang sudah tidak akan mungkin bertemu lagi atau rumahnya nan jauh entah dimana, karena jika sering bertemu lebih baik langsung saja diberikan saat bertemu. Itu lebih baik.

Selanjutnya, lebih baik kunci juga profil lengkap untuk menghindari terjadinya pencurian data baik photo, video maupun dokumen lainnya yang kita miliki sebelum calon teman menjadi teman kita.

Selanjutnya, sebelum LIKE suatu halaman, lihatlah rincian program halaman tersebut baik atau tidak. Jika baik, boleh laaah di LIKE. Tetapi jika tidak, lebih baik tidak di LIKE. Karena banyak sekali halaman yang gelap asal usulnya, bibit bebet dan bobotnya. Sehingga harus diwaspadai.

Dan masih banyak lagi yang harus di perhatikan untuk kita perbaiki. Ingat, sedikit apapun tulisan yang kita tulis di Akun Facebook kita maka ALLAH.Swt tetap bisa mengawasinya. Mudah-mudahan ini bisa membantu memperbaiki Facebook kita. karena Facebook hanyalah media pertemana, lebih jelasnya adalah media untuk berbagi manfaat. Jadi, manfaatkanlah dengan baik. Gunakan untuk berbagi motivasi, untuk memberikan pencerahan ilmu agama dan memberika informasi tentang kegiatan yang baik. Itulah fungsi Facebook. So, sudah baik kah Akun Facebook Kita ?

Duhai sobat, kita hanya diberi kesempatan 1 kali dalam hidup ini. Semua yang kita lakukan semata-mata untuk mencari ridho ALLAH.Swt. Jika memang kita ingin menjadi penghuni Surga FirdausNya, maka perbaikilah iman kita. Terbarkan kebaikan dan pilihlah makanan yang Halal. Carilah tempat yang baik untuk menambah pahala. Dan Berdakwahlah untuk meneruskan jejak Rasulullah saw. Kerjakanlah yang fardhu dan lengkapilah dengan yang sunnah. Dan yakinlah bahwa ukhuwah islamiyah yang akan menyatukan kita di Surga. Aamiin...
Jika hati kita baik maka semua yang kita salurkan dalam Facebook akan baik, dan semua masalah ikhtilat juga maksiat akan jauh dari kita semua. Namun jika kita buruk maka tak akan terpungkiri akan buruk pula salurannya.

Perbaiki diri, perbaiki hati, perbaiki iman, perbaiki akhlaq dan perbaiki Facebook. Semangat... ^_^



Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
|Free Template Blogger | BERITA'KU | Indo Tutorials | SEO |
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar